KLIKMANADO.COM- Lemhanas RI melakukan Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) PPRA LXIV. Mereka mendatangi kantor DPRD Sulawesi Utara untuk studi komparasinya, dengan dipimpin langsung oleh langsung Gubernur Lemhanas RI Andi Widjajanto, Senin (4/7/2022).
Rombongan diterima oleh Ketua DPRD Sulut dr Andi Fransiscus Silangen dan didampingi para Wakil Ketua, yakni Viktor Mailangkay, Billy Lombok dan James Arthur Kojongian. Mereka disambut dengan tarian cakalele khas Minahasa.
Baca Juga: NasDem Sentil Perolehan Medali, Sindir Soal Tak Diberikan Jatah Pimpinan AKD di DPRD Sulut
Pada pertemuan ini, Lemhanas dan sejumlah anggota DPRD Sulut melakukan diskusi terkait dengan studi strategis dalam negeri.
"Kedatangan kami dalam rangka studi strategis dalam negeri peserta pendidikan reguler angkatan 64. Minggu ini kami pararel kunjungan empat provinsi yakni Sulut, Maluku, Sulteng dan Jatim. Dengan pertimbangkan beberapa keunggulan di berbagai provinsi untuk digali sebagai model pembelajaran dan bisa nanti diusulkan menjadi kebijakan di tingkat nasional," ungkap Gubernur Lemhanas.
Baca Juga: Komisi IV DPRD Sulut Pertanyakan Pengangkatan THL Guru di SMA N Langowan
Menurutnya, semua terkait dengan keberhasilan pemerintah daerah berkolaborasi dengan DPRD, Kodam, Polda untuk bersama-sama keluar dari Covid 19, sekaligus bersiap menghadapi kerawanan baru kalau muncul inflasi pangan yang bisa mengakibatkan krisis pangan dan energi di 3-6 ke depan.
Dia juga menerangkan maksud kedatangan untuk mencari beberapa komparasi tentang model-model kebijakan terbaik yang dilakukan beberapa daerah dari berbagai isu.
Baca Juga: Sharing Wawasan Kebangsaan Di DPRD Sulut, Kapolda: Pancasila Adalah Roh Bangsa Ini
"Diharapkan diskusi ini bisa nantinya dimanfaatkan untuk membuat kajian dari berbagai masukan," ucapnya.
Ketua DPRD Sulut dr Fransiscus Andi Silangen menyatakan apresiasinya, dan mengaku bangga karena Sulut jadi pilihan Lemhanas untuk studi strategi dalam negeri.
"Pertemuan ini banyak hal, masukan yang bisa menjadi acuan untuk menyusun kebijakan ke depan dan bisa bermanfaat bagi Sulut. Judulnya saja studi strategis. Sehingga hal strategis itu yang akan mereka sampaikan lewat kajian materi di hari ini. Itu sangat kami butuhkan untuk bangun Sulut ke depan lebih hebat, maju dan luar biasa," ungkap Silangen.
Dia menuturkan bahwa hal ini akan bermanfaat. Dimana sesuai amanat Undang-undang bahwa DPRD juga adalah unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang punya kedudukan mitra sejajar gubernur/wakil gubernur dan 45 anggota dewan.
Artikel Terkait
Datangi Kantor DPRD Sulut, Aliansi Pemuda NKRI Tolak Papua Merdeka
Pemilu 2024, Golkar Optimis Tambah Kursi di DPRD Sulut
Sharing Wawasan Kebangsaan Di DPRD Sulut, Kapolda: Pancasila Adalah Roh Bangsa Ini
Komisi IV DPRD Sulut Pertanyakan Pengangkatan THL Guru di SMA N Langowan
1 Tahun 4 Bulan Jalani ‘Hukuman’ BK, JAK Kembali Duduki Kursi Wakil Ketua DPRD Sulut
NasDem Sentil Perolehan Medali, Sindir Soal Tak Diberikan Jatah Pimpinan AKD di DPRD Sulut