KLIKMANADO.COM – Kemacetan sempat terjadi pada lalu lintas di jalur pelayaran Terusan Suez pada Senin (09/01/2023), yang disebabkan sebuah kapal kargo bermuatan jagung yang mogok.
Hal ini memicu kepadatan di salah satu jalur pelayaran tersibuk ini. Melansir CNN, Kepala Otoritas Terusan Suez, Laksamana Ossama Rabei, mengatakan kapal MV Glory berbendera Kepulauan Marshall yang mengangkut jagung tersebut mengalami kendala teknis saat melintasi jalur tersebut.
Dalam perjalanan menuju ke China, kapal yang diketahui milik perusahaan Yunani Primera Shipping Inc mogok saat berada di dekat kota Qantara, Provinsi Ismailia.
Baca Juga: Legislator FPDIP Ini Tak Pernah Ngantor Lebih Dari Setahun, BK Tunggu Laporan Fraksi
Pihak berwenang pun langsung mengerahkan empat kapal tunda untuk membantu kapal berlayar kembali untuk melewati mogok kanal sepanjang 38 kilometer ini.
"Setelah dilayarkan kembali, kapal tersebut ditarik ke galangan kapal untuk mengatasi masalah tersebut," kata Rabei.
Rabei tak merinci apa kendala teknis yang dialami kapal muatan jagung tersebut.
Dia hanya melaporkan lalu lintas di Terusan Suez kembali normal usai kapal tersebut berlayar lagi.
Baca Juga: Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPJN Sulut Siapkan 7 Posko Siaga Bencana
Sementara itu, seorang staf media otoritas Terusan Suez mengatakan kepada AP bahwa kapal itu kandas sekitar pukul 05.00 pagi waktu setempat. Kapal itu lalu dilayarkan kembali lima jam kemudian.
Perusahaan layanan kanal Leth Agencies mengunggah peta yang menunjukkan kapal itu berada di tepi barat Terusan Suez dan mengarah ke selatan.
Kapal Glory bukan yang pertama kandas di Terusan Suez. Sebelumnya, kapal Ever Given berbendera Panama juga pernah kandas usai menabrak tepian di bentangan Terusan Suez pada Maret 2021. Jalur laut bahkan sampai terhenti selama enam hari.
Baca Juga: Soal Pembangunan Jembatan dan Pembongkaran Terowongan Ring Road I, Ini Penjelasan Kepala BPJN Sulut